Di kota ini
aku menaruh ke gundahan dan kecemasan selama menunggu pendidikanMU
Aku melihat
di lubang pintu Gerbang Ksatrian
Menanti kehadiranMU yang keluar dari gerbang
itu
berjajar rapi dalam barisan, membawa suara penantian
dan kesetiaan gadis-gadis yang menunggu waktu kalian keluar menghirup udara
bebas yang tidak bersahabat dengan waktu…
Aku berharap hari sabtu ini
Kamu
mendapat IB untuk keluar
kamu bukan hanya mengajarkan tentang senyuman
tapi juga tentang luka
kamu turun
tepat di hadapanKU , ya aku melihatMU turun dengan gagah perkasa
namun tetap terlihat bersinar
beratus mata menatap kepadanya, seakan hanyut
dalam kilauannya
tentang harapan, perasaan, dan impian
yang melebur bersama waktu
dan akhirnya,
ada yang tersenyum bersamanya
namun ada pula yang terluka
dimana kisah
cinta ku di mulai…
disana juga cinta ku tanggalkan…
semua ada kisah hidup ku disana..
dan cinta ku
dengan Pradaku Trifani Ardinsyah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar